Syalom,
Sudah hampir 4 bulan saya menjalani PKL ini di Hotel FourPoints by Sheraton Makassar. Saya masih berada di section Pastry & Bakery, mungkin ini akan sampai dengan selesai training.
Sekarang saya akan memberitahukan dan menjelaskan tentang Croissant tapi beda dengan croissant pada umumnya karena croissant yang saya buat mempunyai warna yang berbeda beda, yaitu "Croissant Bicolore".
Sebenarnya croissant ini sama dengan croissant pada umunya tapi yang membedakan saya menyisipkan warna pada adonan croissant tersebut sehingga croissant yang biasanya hanya terlihat biasa menjadi unik di lihat dan orang orang akan bertanya " kenapa bisa berwarna?","wahh gimana cara bisa berwarna?", "wahh lucu banget!!" dan masih banyak lagi.
Untuk proses pembuatannya sendiri sama seperti membuatv croissant biasanya hanya untuk finishingnya kita memberikan warna. Ada 2 cara untuk membuat croissant yaitu dengan cara menggunakan mesin yaitu sitter machine dan cara manual menggunkan rolling pin. Kedua caranya ini sangatlah berbeda karena kalau menggunakan Sitter machine sangat mudah untuk memipihkan adonan dan tipisnya pun sama rata dan angin pada adonan akan keluar. Beda dengan rolling pin yang harus menggunakan kekuatan otot tangan untuk menipiskan adonan sehingga harus mengeluarkan tenaga extra. Namun, kalau sudah terbiasa pasti hasilnya akan sama baik menggunakan mesin ataupun manual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar